Perkembangan kajian kebudayaan saat ini tidak dapat dilepaskan dari beragamnya pemikiran yang mengisi ruang diskursus kebudayaan. Kebudayaan yang dituntut untuk dapat memberikan alternatif solusi bagi persoalan negara bangsa kini tidak pernah sepi dari perdebatan. Di tengah ramainya perdebatan tentang kebudayaan yang kembali menguat, menilik ulang pemikiran kebudayaan dari para pemikir ‘lokal’ menjadi penting untuk dilakukan.
Pusat Studi Kebudayaan UGM sebagai institusi dengan fokus kajian isu-isu kebudayaan mencoba mengisi ruang perdebatan tersebut dengan menyelenggarakan kegiatan Diskusi Dua Bulanan. Diskusi yang diberi judul Jelajah Pemikiran Budaya, diharapkan mampu memberikan telaah tentang pemikiran para pemikir kebudayaan. Diskusi ini dirancang sebagai ruang yang cair. Narasumber dihadirkan sebagai pemantik yang memandu diskusi melalui tulisan singkat tentang topik bahasan.
Jelajah Pemikiran Budaya pertama diselenggarakan pada bulan Februari dengan membahas pemikiran Prof. Dr. Faruk HT dan Prof. Dr. Sjafri Sairin. Diskusi ini mengetengahkan kembali pemikiran kedua tokoh tersebut dan mendapatkan relevansinya dengan situasi sekarang.
Diskusi Jelajah Pemikiran Budaya kedua akan mengambil topik bahasan tentang Umar Kayam dan Kuntowijoyo, dua tokoh yang sangat dekat dengan diskursus kebudayaan di Indonesia. Diskusi kedua ini diharapkan dapat menggali kembali pemikiran dari kedua tokoh tersebut untuk dapat dihadirkan lagi dalam perbincangan kebudayaan kekinian.
Waktu & Tempat Pelaksanaan
Rabu, 24 April 2013
09.30 – 12.00 WIB
Ruang Diskusi Lt.3 Pusat Studi Kebudayaan UGM
Jl. Lingkungan Budaya 1, Sekip Utara, Yogyakarta
Narasumber
Narasumber dalam diskusi ini adalah :
- Drs. B. Rahmanto, M.Hum. – akan membahas Pemikiran Budaya Umar Kayam
- Partiningsih – akan membahas pemikiran budaya Kuntowijoyo.
Kontak Person
Ika Ayu – 0818278587
Th. Sunarni – 0274 521317